Bismillah....
Dua tiga hari ni aku tertarik dgn lagu Dalam Aku, Black Feat Rabbani... asik ulang2 sambil hayati liriknya.... agar meresap dalam jiwa.... begitulah aku klu mendengar sesuatu lagu....
moga apa yg aku dengar tidak sia2...
Kalau diikutkan zaman sekarang, ramai artis dah menyanyikan lagu2 yang bermesej, liriknya mengaitkan dengan ketuhanan dan sebagainya.... tak dinafikan mmg banyak lirik yg bagus2 tetapi bila mendengar....ada sesuatu yg kurang.... iaitu apa? penghayatannya mungkin.... aku juga tidak tahu...
lagu2 sekarang, yg terkesan jauh ke dalam hati bila mendengar amat kurang sekali.... walaupun yg menyayikan lagu tu adalah kumpulan nasyid sendiri.... adakah sebab hati aku yg kian malap? huhu...
dalam lagu ni, aku sgt suka lenggok pada minit 2.10.... fuhh..... aku rindu suara lemak merdu arwah ustz asri....
Sememangnya apa sahaja pada diri kita adalah milik Allah.... klu ikut ilmu tasawuf (klu salah maafkan aku, sbb aku ingat2 je waktu pernah belajar sikit dulu), aku takkan kenal Allah selagi aku x kenal diriku....
Ada orang kata, kalau kita rasa kita makin jauh dari Allah, maka janganlah kita merasa sgt dukacita kerana Allah masih menjentik hati kita utk merasa bahawa kita semakin jauh dariNYA.... tapi jgn bila kita da rasa mcm tu, kita terus x buat usaha apa2 untuk kembali dekat denganNYA, takut2 Allah terus x pedulikan kita lagi.... Allahu...
Cari jalan dan buat amalan2 sunat utk kita kembali rasa dekat dengan Allah... banyakkan istighfar dan cek balik apa amal2 @ perbuatan2 kebaikan yg dah lama kita tinggalkan....
Bukanlah yang menulis ni lebih banyak ilmunya daripada yg membaca... tetapi yg menulis ini tujukan penulisan ini utk dirinya sendiri....
Moga sedikit sebanyak penulisan & lagu ni dapat menjentik hati2 yang semakin lalai....
Lagu: Dalam Aku – Single
Artist: Black & Rabbani
Music Composer: Sheikh Qalam
Melihat dengan mata-Mu
Mendengar dengan telinga-Mu
Bicara dengan lidah-Mu
Berfikir dengan minda-Mu
Berlari ku berlari
Mencari arah diri
Yang ku sendiri tak pasti
Jalan yang manakah
Seharusnya aku lalui
Liku-liku yang manakah
Harus aku tempuhi
Dalam mencari makna kehidupan ini
Bagai tiada erti
Tanpa ku sedari
Aku jatuh sendiri
Ditelan arus duniawi
Kini aku sedar
Aku telah jauh pada-Mu oh kasih
Sememangnya Kau ada pada diriku
Tak pernah ku tahu siapa diriku
Mencari ku mencari
Lemah ku tak berdaya
Namun tak pernah berhenti
Melafazkan keagungan
Nama di hati
Kaulah yang abadi
Tanpa ku sedari
Aku jatuh sendiri
Dan kini baru ku mengerti
Kini aku sedar
Aku telah jauh pada-Mu oh kasih
Sememangnya Kau ada pada diriku
Tak pernah ku tahu siapa diriku
Melihat dengan mata-Mu
Mendengar dengan telinga-Mu
Bicara dengan lidah-Mu
Berfikir dengan minda-Mu
Oh melihat dengan mata-Mu
Mendengar dengan telinga-Mu
Bicara dengan lidah-Mu
Berfikir dengan minda-Mu
Tiadaku tanpa ada-Mu
Hadirnya cahaya-Mu di jiwaku
Kini aku sedar
Aku telah jauh pada-Mu oh kasih
Sememangnya Kau ada pada diriku
Tak pernah ku tahu siapa diriku
Tiadaku tanpa ada-Mu
Hadirnya cahaya-Mu di jiwaku
Hadirnya cahaya-Mu di jiwaku
Hadirnya cahaya-Mu di jiwaku
No comments:
Post a Comment